Tuesday 23 December 2014

Kepada Perempuan yang Dipuji Lelakinya

Kepada perempuan yang diberkati untuk dipuja lelakinya.
Kamu adalah perempuan yang mandiri, yang tidak merengek seperti seorang bayi saat lelakimu sedang bermalas malasan dengan kopi dan batang rokok dihari liburnya. Namun kamu seketika menjelma menjadi kucing yang manja untuk membuat lelakimu gemas dan berlama lama diatas tempat tidurnya.
Kamu adalah perempuan yang pandai, yang mudah mengerti apa mau lelakimu dan dengan sigap melakukannya. Namun seketika jadilah penuntut yang juga ingin dimengerti, ingatkan lelakimu untuk setiap hak yang kamu miliki.
Kamu adalah perempuan yang tulus, yang rela terbangun saat fajar. Menyiapkan sarapan untuk lelakimu dan kemudian membangunkannya. Ingatkan dia, bahwa wajib bagi lelakimu untuk mencari alat tukar kebutuhan dan mensejahterakan hidupmu.
Kamu adalah perempuan yang memang seharusnya dipuja lelakimu, saat kamu bersanding dengannya kelak, patrikan dalam benakmu setiap kewajiban yang harus kau upayakan dan terbukalah untuk setiap hakmu pada lelakimu. Berikan lelakimu kebebasan yang dia inginkan selagi itu tidak menyimpang dari janjinya dan memberatkanmu. Dan ketahuilah bahwa lelakimu terkadang memujimu dengan cara yang bahkan kau tak menyadarinya.
Kepada perempuan yang diberkati untuk dipuja lelakinya, jadilah perempuan yang mampu meluruskan jalan lelakimu ketika ia melenceng dari yang seharusnya.
Dan kepada perempuan perempuan yang seperti itu, kami lelaki akan selalu memujimu dan berterima kasih kepadamu.

No comments:

Post a Comment